Panen Raya Padi Inpari di Kampung Syabes, Bukti Biak Tanah Diberkati — TNI dan Pemda Bersatu Dukung Ketahanan Pangan

Biak – Harapan besar terhadap kemandirian pangan di Papua kian nyata. Di tengah tanah yang selama ini dikenal berbatu karang, para petani Kampung Syabes, Distrik Yendidori, Kabupaten Biak Numfor, membuktikan bahwa semangat dan kerja keras dapat mengubah segalanya. Hal ini tergambar dalam kegiatan Panen Raya dan Penanaman Lanjutan Padi Inpari, Rabu (30/4/2025), yang berlangsung sukses dan penuh semangat gotong royong.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Biak Numfor, Markus O. Mansnembra, S.H., M.M., serta Danpos Yendidori Pelda Henok Bonsapia yang mewakili jajaran TNI. Turut hadir pula perwakilan dari Kodim 1708/Biak Numfor sebagai bentuk dukungan penuh dari TNI AD terhadap program ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Dalam sambutannya, Bupati Biak Numfor mengungkapkan rasa bangganya kepada masyarakat yang berhasil membuktikan potensi luar biasa tanah Biak.

“Tanah Biak yang dikenal sebagai batu karang, hari ini menunjukkan dirinya sebagai tanah yang diberkati. Padi bisa tumbuh subur di sini. Ini adalah bukti nyata bahwa tidak ada yang mustahil jika kita bekerja dengan sungguh-sungguh,” ujarnya.

Bupati menambahkan bahwa kesuksesan masyarakat Syabes dan Birubi menjadi inspirasi bagi seluruh wilayah Biak Numfor untuk turut mengembangkan sektor pertanian secara serius dan berkelanjutan.

Sementara itu, Danpos Yendidori Pelda Henok Bonsapia menyatakan bahwa panen ini merupakan langkah awal menuju ketahanan pangan yang tangguh di Papua.

“Kami dari TNI, khususnya melalui Kodim 1708/Biak Numfor, akan terus hadir mendampingi dan memberikan motivasi bagi para petani. Keberhasilan ini adalah bukti bahwa Biak memiliki potensi besar yang harus terus dikembangkan,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi antara masyarakat, pemerintah daerah, dan TNI menjadi kunci keberhasilan dalam membangun sektor pertanian di wilayah kepulauan seperti Biak.

“TNI tidak hanya hadir dalam aspek pertahanan, tapi juga dalam menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat. Kami akan terus bersinergi mewujudkan Biak sebagai salah satu lumbung pangan Papua,” pungkasnya.

Kegiatan panen raya ini menjadi simbol kebangkitan pertanian lokal dan momentum untuk terus mengembangkan potensi pertanian berbasis komunitas di wilayah Biak Numfor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *