Lombok Barat, NTB — Panas terik dan medan berbukit tak menyurutkan semangat anggota Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1606/Mataram dalam melaksanakan pembangunan sarana air bersih di wilayah terpencil. Pada Senin (3/11/2025), Sertu Hasan Basri bersama warga Desa Giri Madia, Kecamatan Lingsar, bergotong royong menarik pipa dari pompa menuju bak penampungan sekunder sepanjang kurang lebih satu kilometer. Pekerjaan ini melibatkan warga Dusun Awang Madia, Dusun Leong Jaya, hingga Dusun Muhajirin.
Akses air bersih selama ini menjadi persoalan serius bagi masyarakat setempat, terutama ketika musim kemarau melanda. Jarak sumber air yang jauh dan kondisi medan yang sulit memaksa warga harus berjalan kaki pulang-pergi hanya demi mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari.
“Kami bekerja berpacu dengan waktu dan cuaca agar warga bisa segera menikmati air bersih. Ini adalah bentuk nyata kemanunggalan TNI bersama rakyat,” ujar Sertu Hasan Basri di sela-sela kegiatan.
Di sisi lain, warga juga menunjukkan antusiasme tinggi. Salah satunya, Saniri (65), yang sejak pagi ikut membantu proses penarikan pipa. Ia tak menyembunyikan rasa syukurnya.
“Kami sangat berterima kasih, semoga air ini segera mengalir ke rumah-rumah kami. Selama ini kalau kemarau, kami benar-benar kesulitan,” ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
Program TMMD ke-126 di Lombok Barat ini bukan hanya menyasar pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga menghidupkan kembali nilai persatuan, kesadaran sosial, dan gotong royong antarwarga dan TNI. Kehadiran air bersih kelak diharapkan menjadi titik awal meningkatnya kualitas hidup masyarakat di tiga dusun tersebut.
Melalui kerja nyata seperti ini, TMMD kembali membuktikan bahwa pengabdian kepada rakyat bukan hanya slogan, tetapi aksi yang dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat. (Pendim 1606)
