KUTAI TIMUR – Kabupaten Kutai Timur merupakan salah satu wilayah yang memiliki daerah latihan gabungan TNI yang tepatnya berada di wilayah Desa Sekrat, Kecamatan Bengalon dan Desa Selangkau, Kecamatan Kaliorang.
Hal itu diungkapkan Dandim 0909/Kutai Timur Letkol Inf Ginanjar Wahyutomo saat mendampingi tim peninjau dari Makodam VI/Mulawarman, Senin, (18/12), yang dipimpin Katopdam VI Mulawarman Kolonel CTP Gatot Tri Nugroho, Pabandya Latopsdam Mayor Inf Samuel Yoga, Tim Drone Staf Opslat Dam VI dan Danramil 0909-06/Bengalon Kapten Inf Sajani.
“Pada kesempatan tersebut, Tim peninjau melakukan pengecekan Makolatgab mulai dari gedung Mako sampai dengan daerah penembakan dan penerjunan serta pendaratan amfibi di pantai sekrat,”ucap Dandim 0909/Kutai Timur.
Lebih lanjut dijelaskan, Profesionalisme prajurit harus terus diasah untuk meningkatkan kemampuan dan kemahiran serta kehandalan prajurit yang sewaktu waktu akan digunakan jika negara dalam keadaan darurat, baik untuk operasi militer perang maupun operasi militer selain perang. Semuanya harus dilatih dengan bertahap bertingkat dan berlanjut.
“Semoga dengan peninjauan oleh tim dari Kodam VI Mulawarman tersebut dapat diambil kesimpulan tentang masih layak atau tidaknya daerah latihan tersebut digunakan untuk latihan gabungan TNI di masa masa yang akan datang.”tutupnya.(0909).