NUNUKAN – Upaya konkret Kodim 0911/Nunukan mewujudkan pemerataan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup di perbatasan Indonesia diwujudkan melalui Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 yang kini inovatif dengan pemanfaatan ekskavator mini.
Alat berat canggih ini bukan sekadar perangkat, tetapi representasi kemajuan signifikan yang mempercepat pembangunan infrastruktur jalan di Kelurahan Mansapa, Nunukan Selatan. Inisiatif strategis ini menunjukkan komitmen TNI dalam menyediakan sarana prasarana yang layak dan berkelanjutan untuk mendorong pembangunan ekonomi, sosial, dan budaya masyarakat secara komprehensif.
Pembangunan jalan dirancang matang, holistik, dan berorientasi jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan esensial warga. Dengan panjang 2.600 meter dan lebar 6 meter, jalan ini akan menjadi penghubung vital yang multifungsi, mampu mengakomodasi kendaraan roda dua hingga angkutan barang skala kecil. Keberadaan jalan ini akan meningkatkan konektivitas antar desa, memperlancar mobilitas barang dan jasa, serta meningkatkan akses warga ke layanan publik, pendidikan, dan kesehatan.
Pemilihan Kelurahan Mansapa sebagai lokasi pembangunan didasarkan pada analisis mendalam kebutuhan infrastruktur, memastikan dampak optimal pada peningkatan kualitas hidup dan percepatan ekonomi lokal. Terobosan utama TMMD kali ini adalah penggunaan ekskavator mini.
Alat ini, meskipun ringkas, sangat bertenaga dan terbukti efisien dalam mempercepat penggarapan lahan, pemindahan material, dan perataan, melampaui metode konvensional. Hal ini mempercepat pencapaian target tanpa mengorbankan kualitas.
Kemampuan ekskavator mini bermanuver di area terbatas, efisiensi bahan bakar, dan operasional di medan sulit menjadikannya pilihan ideal untuk wilayah pedesaan dan perbatasan seperti Nunukan, yang sering terkendala akses. Alat ini memungkinkan pengerjaan presisi di area sempit, meminimalisir dampak lingkungan, dan mempercepat pembukaan akses di area sulit.
Aktivitas konstruksi di lapangan berlangsung dinamis dan intensif dengan pengawasan ketat dari personel Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan. Setiap tahapan proyek diawasi cermat untuk memastikan standar kualitas dan keamanan tertinggi sesuai perencanaan.
Serma Sugiono adalah figur sentral dalam pengawasan detail setiap pekerjaan. Dengan fokus tinggi, ia memeriksa kedalaman galian, lebar jalan, dan kepadatan material. Dedikasi dan semangatnya mencerminkan profesionalisme tinggi dan etos kerja kuat, bertekad menghasilkan infrastruktur jalan yang kokoh, fungsional, dan tahan lama sebagai bukti pengabdian TNI kepada rakyat.
Serma Sugiono menekankan pentingnya pengawasan detail: “Rutinitas pengawasan harus dilakukan sedetail mungkin.” Pernyataan ini menunjukkan filosofi kehati-hatian untuk memitigasi risiko dan meminimalkan kesalahan, mengingat dampak fatal sekecil apapun pada proyek pembangunan jalan. Oleh karena itu, pengawasan detail penting untuk menjamin hasil optimal.
Lebih lanjut, Serma Sugiono menyoroti kekuatan tersembunyi ekskavator mini: “Alat berat, meskipun ekskavator mini, memiliki tenaga yang kuat yang diperbantukan untuk mempercepat proses penggarapan sasaran utama.” Ini membuktikan bahwa ukuran fisik bukan satu-satunya penentu efisiensi. Ekskavator mini, dengan teknologi hidrolik canggih dan mesin khusus, mampu menghasilkan daya dorong dan gali luar biasa, mempercepat proses pembangunan jalan dari penggalian hingga penyiapan material. Penggunaan alat berat ini tidak hanya mempercepat penyelesaian proyek, tetapi juga mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia, bahan bakar, dan material konstruksi, menjamin kelancaran program TMMD dalam mencapai tujuan kemanusiaan, pembangunan infrastruktur, dan pemberdayaan masyarakat.
Keberhasilan TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan di Kelurahan Mansapa adalah bukti sinergi TNI dan masyarakat sipil dengan inovasi teknologi. Pembangunan jalan ini bukan hanya tentang jalur fisik, tetapi membuka gerbang kemajuan ekonomi inklusif, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, pengembangan sosial-budaya masyarakat, serta memperkuat persatuan nasional antara TNI dan rakyat di perbatasan, mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera.(0911).