Dompu-NTB, Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan Bina Keluarga Balita (BKB) di Kabupaten Dompu, telah diselenggarakan kegiatan pembinaan bersama antara kelompok BKB Anyelir Kodim 1614 Dompu dan BKB Miftahul Rahman. Kegiatan ini berlangsung di Lingkungan Jado, Kelurahan Doro Tangga, Kecamatan Dompu, dengan melibatkan berbagai unsur terkait dalam program Keluarga Berencana dan Ketahanan Keluarga. Selasa (29/04/2025).
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kader BKB dalam menyampaikan informasi, edukasi, serta memberikan bimbingan pengasuhan anak usia dini yang tepat. Selain itu, pembinaan ini juga menjadi bagian dari upaya percepatan penurunan angka stunting dan penguatan ketahanan keluarga berbasis komunitas.
Pihak Terlibat dalam Kegiatan:
1. Kantor BKKBN Kabupaten Dompu
Sebagai pembina teknis program KB dan BKB di tingkat kabupaten.
2. UPTD KB Kecamatan Dompu
Bertanggung jawab atas pengelolaan dan pelaksanaan program KB dan BKB di Kelurahan Doro Tangga.
3. BKB Anyelir Kodim 1614 Dompu
Menjadi tuan rumah kegiatan dan salah satu kelompok BKB aktif di wilayah Kodim.
4. BKB Miftahul Rahman
Kelompok mitra yang turut berbagi pengalaman dalam penguatan kapasitas kader.
5. Ny. Arif Budimansyah
Ketua Seksi Sosial yang hadir sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan ini.
Pejabat dan Pembina yang Hadir:
Zulkarnain, M.PH – Plt. Kepala Dinas DPPKB Kabupaten Dompu
Abdul Majid, SE – Kabid KB, DPPKB Kabupaten Dompu
Chairul Nujum, SH – Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (K3), DPPKB
Giniarti – Koordinator Bidang K3, DPPKB
Emi Indah Hasanah, S.Sos – Pembina PKB UPT KB Kecamatan Dompu
Sambutan dan Arahan: Dalam sambutannya, Zulkarnain, M.PH menekankan pentingnya peran strategis kader BKB dalam mendukung tumbuh kembang anak. Ia mendorong para kader untuk terus meningkatkan kompetensi melalui pelatihan dan pembinaan berkelanjutan. Ia juga menegaskan bahwa kader BKB merupakan ujung tombak dalam menyampaikan informasi dan praktik pengasuhan yang tepat.
Sementara itu, pembina dari UPT KB Kecamatan Dompu, Ibu Emi Indah Hasanah, S.Sos, secara aktif mendampingi jalannya kegiatan dan memastikan standar pelayanan teknis yang sesuai dengan pedoman BKKBN.
Harapan ke Depan: Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi peningkatan pengetahuan dan keterampilan kader dalam metode pengasuhan berbasis stimulasi dini. Selain itu, kader juga diharapkan mampu menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi terkait gizi, kesehatan, dan pola asuh balita kepada masyarakat, demi mewujudkan generasi Dompu yang sehat, cerdas, dan berkualitas.