NUNUKAN – Di jantung Nunukan, tempat mentari pertama membelai ufuk timur, Komando Distrik Militer (Kodim) 0911/Nunukan tak henti menenun permadani pembangunan melalui Program Integral TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124. Ibarat penenun ulung, jajaran TNI bersama nadi masyarakat telah menyulam benang-benang asa menjadi karya nyata, sebuah orkestra sinergi yang kini bergema dengan nada-nada kebanggaan. Progres yang dicatatkan bukan sekadar deretan angka, melainkan pantulan cahaya komitmen yang memancar dari setiap jengkal tanah yang sentuh, mengubah mimpi menjadi wujud nyata di tapal perbatasan.
Dalam babak pembangunan vital ini, sorot lampu tertuju pada gorong-gorong, urat nadi peradaban di bawah tanah. Jika diibaratkan jantung, maka gorong-gorong adalah pembuluh utamanya, mengalirkan kehidupan dan membuang penyakit. Dari empat janji awal yang terukir di lembar kerja, Satgas TMMD Kodim 0911/Nunukan telah mengukir tiga prestasi gemilang, merampungkan gorong-gorong bak menaklukkan tiga naga yang menjaga gerbang kemaslahatan.
Tiga denyut baru telah tercipta di bawah bumi, menandakan bahwa langkah cepat tak hanya di atas kertas, namun terukir kokoh dalam semen dan baja. Ini bukan sulap, bukan pula sihir, melainkan dedikasi tanpa cela, efisiensi yang nyaris sempurna, dan ketekunan yang tak tergoyahkan, melampaui ekspektasi yang tinggi. Senin (26/05), bukan sekadar penanda waktu, melainkan prasasti hidup tentang kecepatan dan ketepatan yang luar biasa.
Kini, setelah melukiskan keindahan di bawah permukaan, sorot panah TMMD Ke-124 terarah pada sasaran terakhir namun paling monumental: pemancangan badan jalan. Bentangan 2.600 meter dengan lebar 6 meter bukan sekadar jalur aspal, melainkan sebuah jembatan impian yang akan menghubungkan masa lalu dengan masa depan Kelurahan Mansapa. Jalan ini bukan sekadar jalan, ia adalah aorta kehidupan, siap memompa denyut ekonomi, membuka gerbang pendidikan yang lebih lebar, dan mempersingkat jarak menuju tangan-tangan penyembuh. Ia adalah investasi strategis, sebuah cermin yang akan memantulkan peningkatan kualitas hidup dan produktivitas masyarakat Mansapa secara menyeluruh.
Di lini depan ‘perang’ pembangunan ini, sosok Serma Sugiono berdiri tegak, menjadi mata dan telinga operasional. Ia melihat dengan mata tajam, tangan terampil, saat gorong-gorong bagaikan raksasa-raksasa beton diangkut oleh armada truk perkasa, lalu dengan presisi tinggi diatur posisinya oleh ekskavator yang perkasa. “Setiap gorong-gorong adalah nyawa,” tegas Serma Sugiono, suaranya mengandung gema peringatan. Kiasan itu bukan tanpa makna, sebab sebutir pecah berarti kerugian, sebuah penundaan berarti terhambatnya denyut nadi. Kehati-hatian adalah mantra suci, disiplin adalah tiang pancang, memastikan setiap tahap, mulai dari pengangkatan hingga penempatan, berjalan mulus tanpa cacat.
Namun, di balik semua kehati-hatian itu, makna sebenarnya dari pembangunan gorong-gorong ini jauh melampaui sekadar kerangka beton. Ia adalah penjaga gerbang dari ancaman bahaya yang tak terlihat: genangan air. Tanpa benteng gorong-gorong yang kokoh di bawah jalan, setiap rintik hujan akan menjadi raksasa yang menelan aksesibilitas, mengubah jalan menjadi kolam pengasingan. Genangan bukan hanya menghambat langkah, ia adalah sarang penyakit, pemutus tali ekonomi, dan penghancur peradaban. Ia adalah musuh yang tak terlihat, yang dapat melumpuhkan sendi-sendi kehidupan. Maka, gorong-gorong adalah benteng kebersihan, penjaga kesehatan, dan penjamin kelancaran roda kehidupan.
Pembangunan gorong-gorong adalah mahkota keberlanjutan, memastikan setiap langkah di jalan Mansapa terbebas dari genangan, setiap roda ekonomi berputar tanpa hambatan, dan setiap mimpi masyarakat dapat terwujud. TMMD Ke-124 Kodim 0911/Nunukan adalah simfoni kebersamaan, bukan sekadar proyek fisik, melainkan sebuah janji yang terukir dalam semangat gotong royong: membangun kemandirian, meningkatkan kesejahteraan, dan menancapkan kokohnya persatuan antara TNI dan rakyatnya. Inilah esensi sejati TMMD: membangun tak hanya infrastruktur, tetapi juga hati dan jiwa bangsa.(0911).