Tembus Beton Demi Kehidupan: Prajurit TMMD Hadirkan Harapan Air Bersih di Desa Depeha

Buleleng, Bali – Di tengah medan berat dan cuaca panas, para prajurit TNI dari Yonif 900/SBW menunjukkan bahwa pengabdian sejati tak kenal lelah. Dalam program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Desa Depeha, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, mereka bekerja keras memasang jaringan pipa air bersih demi memenuhi kebutuhan dasar warga.

Salah satu yang menjadi garda terdepan adalah Serda I Gede Yoga bersama timnya, yang tidak hanya menggali dan menyambung pipa sepanjang dua kilometer, tetapi juga harus menghadapi lapisan beton keras yang menghalangi jalur pipanisasi. Dengan Jack Hammer di tangan dan semangat membaja, mereka memecah satu per satu penghalang.

“Kadang kami pakai mesin, kadang manual dengan palu dan linggis. Yang penting air bersih sampai ke warga,” ungkap Serda Gede Yoga, sembari menyeka peluh di wajahnya yang penuh debu.

Bagi para prajurit TMMD, pekerjaan ini bukan hanya tentang pembangunan fisik. Ini adalah bentuk kepedulian nyata kepada masyarakat. Jalan terjal, tanah kering, hingga semen keras bukan penghalang ketika yang diperjuangkan adalah hak dasar: akses air bersih.

Kehadiran mereka pun mendapat sambutan hangat dari warga. Tak sedikit yang turut membantu menggali, mengangkat pipa, dan menyuguhkan air minum bagi para prajurit. Gotong royong pun menjadi napas bersama di tengah proyek ini.

Dandim 1609/Buleleng, Letkol Kav Angga Nurdyana, S.Sos., M.I.P., menegaskan bahwa TMMD adalah bukti nyata kehadiran TNI di tengah rakyat, bukan hanya sebagai pelindung, tetapi juga sebagai penggerak kemajuan desa.

“Air bersih bukan soal fasilitas, tapi soal martabat. Kami hadir untuk memastikan masyarakat memiliki akses terhadap kebutuhan paling dasar ini,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *