Tarakan – Setelah 30 hari penuh pengerjaan, Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang dilaksanakan oleh Kodim 0907/Tarakan resmi ditutup pada Kamis (20/3/2025). Komandan Korem (Danrem) 092/Maharajalila, Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan, S.I.P., M.Han., secara resmi menutup kegiatan tersebut di Kelurahan Karang Harapan, Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Danrem mengapresiasi keberhasilan Komandan Satgas TMMD, Dandim 0907/Tarakan, Letkol Jhon B.C Simarmata dan jajarannya dalam menyelesaikan program ini dengan capaian 100 persen. Ia menegaskan bahwa hasil pembangunan harus terus dijaga agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.
“Rawat apa yang sudah dihasilkan dalam TMMD ini. Seperti jalan yang sudah dibangun, serta rumah tidak layak huni (RTLH) yang telah diperbaiki. Sayang kalau tidak dirawat dan dimanfaatkan dengan baik,” ujar Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan.
Arahan tersebut sejalan dengan harapan Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, S.I.P., M.Sc., yang berharap ke depan program TMMD bisa terus berlanjut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Tarakan.
Dampak Positif TMMD bagi Warga Tarakan
Wali Kota Tarakan, Khairul, yang turut hadir dalam acara penutupan, menyampaikan apresiasi tinggi kepada jajaran TNI atas keberhasilan TMMD ke-123. Menurutnya, program ini memberikan dampak besar bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan infrastruktur dan kesejahteraan sosial.
“Saya melihat langsung hasil TMMD ini membuat masyarakat sangat senang. Terutama pembangunan jalan yang mempermudah akses warga dan renovasi rumah yang meningkatkan kualitas hidup mereka,” kata Khairul.
Ia juga menyoroti bagaimana pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang dilakukan dalam program ini telah mengubah kehidupan warga secara nyata.
“Dulu rumahnya dari terpal, sekarang sudah tembok permanen. Kalau hujan dulu masuk air, sekarang sudah aman. Mereka bisa tidur nyenyak tanpa takut bocor,” tambahnya.
Selain perbaikan rumah, TMMD ke-123 juga membantu masyarakat yang belum terjangkau layanan PDAM dengan pembangunan sumur bor, sebagai solusi sementara hingga layanan air bersih dapat tersedia secara merata.
Di akhir sambutannya, Wali Kota Tarakan menegaskan bahwa seluruh hasil pembangunan ini didedikasikan sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat.
“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada TNI yang selalu berkomitmen membangun desa, membangun kota, serta terus manunggal bersama rakyat,” tutupnya.
TMMD ke-123 Tarakan: Kolaborasi untuk Kemajuan
Kesuksesan TMMD ke-123 di Tarakan tak lepas dari sinergi antara TNI, Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat. Program ini membuktikan bahwa gotong royong adalah kunci utama dalam percepatan pembangunan daerah. Dengan semangat kebersamaan, diharapkan TMMD terus menjadi bagian dari solusi dalam meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat di masa depan.